Vesta

Vesta adalah dewi perawan dari tungku, rumah, dan keluarga dalam mitologi Romawi. Walaupun ia sering keliru sebagai sejalan Hestia ke dalam mitologi Yunani, ia besar, walaupun misterius, peran agama dalam Rom lama sebelum ia muncul di Yunani. Sedikit diketahui tentang dewi, sejak, tidak seperti dewa-dewa Roma lainnya, ia pergi tanpa menyebutkan dalam mitos. Vesta kehadiran telah dilambangkan oleh api suci yang dibakar di tungku dan dia temples.

Vesta's (dalam beberapa versi dia disebut Vestia) api itu dalam pidato Temples dijaga oleh dia priestesses, yang Vestales. Setiap 1 Maret api telah diperbaharui. Itu dibakar sampai 391, ketika Kaisar Theodosius I melarang masyarakat pagan menyembah. Salah satu Vestales telah disebutkan dalam mitologi Rhea Silvia, yang dengan Allah Mars disusun Romulus and Remus (lihat mendirikan kota Roma). 

Vestales yang telah salah satu dari beberapa full time pendeta posisi agama di Roma. Mereka diambil dari kelas bangsawan dan mutlak harus memperhatikan kebersihan selama 30 tahun. It was from this bahwa Vestales yang bernama virgins perawan. Mereka tidak dapat menunjukkan perhatian yang berlebihan dari mereka orang, dan mereka tidak boleh membiarkan api keluar. Virgins perawan yang tinggal bersama di sebuah rumah dekat Forum (Atrium Vestae), diawasi oleh Pontifex Maximus. Pada menjadi pendeta wanita, seorang perawan telah Virgin emancipated hukum dari ayahnya kewenangan dan bersumpah dengan sumpah dari kesucian untuk 30 tahun. Sumpah ini sangat sakral yang jika telah rusak, yang telah dikubur hidup perawan di Kampus Sceleris ( 'Bidang Wickedness'). Kemungkinan bahwa ini adalah yang terjadi pada Rhea Silvia. Mereka juga sangat mandiri dan memiliki banyak hak istimewa yang biasa perempuan tidak ada. Mereka dapat bergerak di sekitar kota tetapi harus dalam gerbong. 
   
Vestalia 

Vesta telah dirayakan di Vestalia yang berlangsung dari 7 Juni ke 15 Juni. Pada hari pertama dalam acara-acara yang penus Vestae (curtained tempat yang sanctorum dari candi) dibuka, hanya untuk waktu sepanjang tahun, bagi perempuan korban untuk menawarkan in seperti korban termasuk penghapusan suatu yg belum lahir anak sapi dari sapi hamil . 
 
Vesta adalah dewi dari tungku di tengah atrium dan rumah. Ia di rumah dan rumah Vesta yang paling penting adalah karena dia adalah dewi dari tungku dan api. Vesta adalah penting terutama bagi perempuan dari rumah tangga sebagai tungku adalah tempat makanan telah disiapkan dan selanjutnya ke hidangan yang dimakan dengan sesaji yang dilemparkan ke dalam api untuk mencari omens (masa depan) dari cara dibakar. Kelemahan dia adalah bahwa ia tidak bisa jatuh cinta.